Thursday, February 21, 2008

toet ngung toet

Toet toet

11.05 malam

Tiba-tiba muncul rasa ingin menulis

Tapi entah mau menulis apa.

Apa ya.


Krik krik krik


Oh ya saya tahu!

Saat berusaha membuka sweater

Kacamata saya menderita patah tulang

Patah dengan indahnya pada bagian gagang

Dan sekarang dengan lakban hitam manis melekat pada ujungnya

Kacamata saya jadi bentuk persegi lima

Dan lakbannya gatel inna makjan

Mengakibatkan berintisan dan gatal-gatal pada kulit yang dikenainya

Pada akhirnya bertenggerlah dengan gagah sehelai tissue antara lakban dan bagian pelipis saya.

Kalo ngaca kayak alien.

Freak.


Hem..

Baru masuk dua minggu kuliah

Tapi tugas sudah menjajah kehidupan saya yang indah.

Tugas dkv aplikasi.. acc an teori gestalt 15 buah kotak 10x10cm

Tugas ilustrasi aplikatif.. 15 macam eksplorasi gaya gambar karakter

Tugas typo 1 yang luar biasa “menyenangkan” itu lah. Pusing ceritanya

Tugas pracetakdigital. Presentasi digital imaging

Tugas tugas tugas gas gas.

dan entah kenapa lagi males-malesnya segalanya.

Mau ip lebih bagus dari semester kemaren, kok perilaku kayak gini

Cis.


Hari ini saya punya penghasilan baru!

Badan pegal?

Punggung sakit?

Kepala pusing?

Masuk angin?

Hubungi bang nenek! Sekali pijat badan segar dan bahagia *ha?

Hore. Dapet 10 ribu dari riooo~

Kalo lagi bokek saya buka panti pijat saja deh..

hahahahak


dan sekarang di kosan saya..

Lagi semangat nya hidup sehat.

Jus tomat / ketimun / wortel tiap harinya

Masak bareng-bareng pada malam harinya

Dan semangat-semangat lainnya.

Hore sehat!~


lalu saya baru sadar

Dan terimakasih untuk adiartis” dkv '06

Saya jadi menyadari..

Bahwa kalau setiap saya : grogi, bingung, malu, atau takut

Kalo ngomong kepala saya pasti goyang-goyang kayak mainan di dashboard mobil.

Sial.

Tapi kalo dipaksa ga gerak.

Kepala saya malah kaku ke kiri krek ke kanak krek

Bagaimana ini. Ternyata saya aneh.

Eh?

Ah bahasa saya semakin tidak jelas


Sudah jam 11.38 malam

Saya mengantuk luar biasa

Tapi lagi nungguin orang online kembali

Malah menghilang

Ahuh

Sebaiknya tidur saja deh

Besok kuliah agama jam tujuh pagi. Ibu

Semoga bangun..


*astaga ini postingan paling ga jelas. paling nanti saya hapus. ahahhak nyampah mang mang mung :g

Tuesday, February 5, 2008

the one and only - S 01


S 01?

Apakah itu?

Ya, S01 adalah kendaraan tempur khayangan

Berwarna merah darah menganga dan menderu

Berpetualang dari blok M hingga pondok labu

Atau pun arah sebaliknya.


Oh yes S01

Tanpanya pasti sang nenek akan kaku tak dapat bergerak

Alizar pondok labu. Sekolahan selama 14 tahun

Jl.mawar. rumah haga. Rumah tempat bermunculan

Ataupun sebut saya semua daerah yang ia lewati


Si S01

Membuat takjub tanpa dapat berkata-kata

melewati polisi tidur dalam sekali terjang,

melaju dengan kecepatan yang sangat ekstrem

antara lambat siput setiap ada belokan selalu berhenti tuk mengetem

atau melaju mengebut menerjang dan melayang tanpa henti


Tapi justru

Bukan s01 jurusan blok M - pondok labu namanya,

Kalau tidak terjadi kejadian sangat aneh didalamnya.

Atau justru kejadian semacam ini hanya terjadi pada saya?

Uh..nasib kah ini namanya?


#Astaga nomor 1

Waktu itu saya masih sma

Dan antara pondok labu ke daerah rumah saya

Rute yang dipilih sang angkot selalu belok-belok nonstop tak henti

Dan bukan S01 namanya kalau tidak mengebut bagai kuda besi

Dan sayalah.. satu-satunya penumpang dalam angkot tersebut

Saya duduk di paling pojok bagian dalam

Dan saat sang angkot menggenjot melewati polisi tidur dengan kecepatan mengerikan

Sang nenek.. terlempar

Ya. Terlempar

Mengesot dari pojok belakang bagian angkot

Hingga jatuh menabrak kursi tambahan yang ada di dekat pintu

Dengan panik saya berteriak menghentikan angkot tersebut.

Kiri bang!

Masih dengan nafas menderu dan jantung shock berdebar nonstop

Saya turun dengan panik dari angkot,

Melemparkan duit seribuan ke arah sang supir

Dan setidaknya saya selamat berada di atas tanah.

Bukan di atas angkot lumping tidak waras itu

Dan saat mau mencegat angkot lagi.

Saya baru sadar.

kacamata saya.. dimana??

Kacamata saya.. telah menemui ajalnya didalam angkot tersebut.

Karena kantung saya. Kosong. Blong.

Dan kacama didalamnya.. pastinya telah terlonjak indah entah kemana saat saya melayang di dalam angkot.

Hhuhu


#Astaga nomor 2

Oke

01 itu selalu dalam kondisi full. Nonstop.

Isinya tergantung jam anda menaikinya

Bisa saja penuh dengan anak-anak entah apa yang heboh menjerit-jerit

Ibu-ibu habis belanja dengan plus bau pasar + ketek + banyaknya kresek belanjaan

Bapak-bapak yang mungkin antara habis pulang kantor atau mau menuju tempat lain

Oh yes dengan plus plus bau keti lah *jadi inget dewi Sandra. (kuakuiii keti ini telah hilang kendalliii..)

Atau pun juga..

Kakek-kakek.

Penumpang yang satu ini duduk tepat didepan saya.

Seorang bapak-bapak yang sudah berumur.. dengan rambut putih dan baju kemeja putih kotak-kotak

Dan tapi anehnya, dia memakai sapu tangan berwarna biru *inget guah gilak…* di lehernya.

Saya kira itu memang gaya nya.. biar ciamik seperti jaman ala koboi2 dulu mungkin.

Lalu tiba-tiba saja..

Grokhsuahgrookgrookkkk

Heh, bunyi apa itu? Bunyi tenggorokan batuk?

Mau tak mau saya mengarahkan pandangan tepat ke depan saya

Tapi mulut si kakek itu diam adem ayem tanpa gerakan sedikit pun.

Groookgroksokaokkokoko

What the??

Saya melirik lagi ke arah kakek itu.

Hening.

Mulutnya tidak menandakan adanya gerakan berarti yang dapat mengakibatkan keluarnya suara tersebut.

Tapi tiba-tiba.

Dia mengeluarkan tissue dari kantong celananya

Kemudian..

Menarik scarf di lehernya

Dan menyapukan tissue tersebut di lehernya

Dan tebak apa yang terjadi selanjutnya?

Tiba-tiba tissue yang tadinya berwarna putih bersih tak ternoda itu

Kini penuh dengan.. sesuatu berlendir berwarna kuning.

Oh god.

Dan saya tercengang cengang shock.

Apa yang baru saja terjadi?


#Astaga nomor 3

Saat berurusan dengan S01 dikala jam 11-12an siang

Itu tandanya :

Siap-siap. Anda akan satu angkot bersama anak sd berjubel.

Yeah, dan saya terjebak di situasi tersebut.

Tiba-tiba saja sang angkot mengetem didepan sd entah apa itu

Dan masuklah anak-anak berseragam sd putih merah itu

Menempati semua bagian kursi yang ada

Dan semerbak wangi oh entah apa itu mulai berputar dalam angkot yang ventilasinya sungguh buruk

Dan fyi. Saya sendirian yang bukan anak sd di angkot itu

Mereka mulai menjerit-jerit

Ngobrol. Teriak-teriakan nonstop. Dan makan apalah itu dan berjatuhan di lantai angkot.

Dan tiba-tiba..

Muncul lebih banyak lagi anak sd

Menjerit bertanya “bolehh gratis gaaak bang”

Dan mereka lalu.. NAIK KE BAGIAN BELAKANG angkot

Memanjat. Bergelantungan. Menjuntai juntai berpegangan pada angkot.

Tidak cukup sampai disana

Muncul lagi anak-anak sd yang tiba-tiba saja..

Bergelantungan pada bagian pintu masuk angkot

Bukan hanya satu.

Tapi EMPAT

Dan saya. Yang shock dan panik karenanya

Hanya bisa melihat

Kanan anak sd. Kiri anak sd. Depan anak sd. Belakang anak sd.

Liat ke luar anak sd. Liat ke jendela anak sd. Liat ke atep anak sd.

Satu.dua.tiga.empat.lima.seratus.seribu. (hiperbola.red)

SAYA DIKEPUNG ANAK SD.


Allahuakbarrrrrrrrrrr.

Dan pada akhirnya si abang angkot turun. Dan berteriak-teriak marah, karena bagian belakang angkotnya malah jadi rada penyok gara-gara diijek-injek ribuan anak sd.

Dan saya?

Bersyukur pada tuhan karena masih hidup setelah diinvasi ribuan anak sd.


#Astaga nomor 4

Masih berhubungan sama anak sd.

Pernah ya.

Dari mulai masuk angkot

Sampai saya turun di daerah cipete

*kira-kira anggaplah 15 menitan.

Ada anak kecil. Masih sd.

Nyanyiin lagunya T2.

yes itu yang jebolan nya Akademi Fantasi Indosiar.

“aaaaaaaaaaaaahh owkeeey.. bilaang sajaaa owkeeyyy”

...

NONSTOP.

Ga berenti.

Dan sekeluarnya saya dari angkot.

Otak saya nonstop nyanyiin lagu laknat tersebut.


Oh wow.
Astaga panjang sekali. Padahal saya belom selesai bercerita.

Baiklah saudara-saudara kita sampai disini dulu berucap tentang Angkot merah S01 dengan penuh cinta. Salam dan sampai jumpa di bagian selanjutnya mengenai the one and only S 01.

*music fade out

Monday, February 4, 2008

loncat ala studio

Saat di Jakarta kemarin

saya belajar dan mencoba-coba foto studio

dengan segala tetek bengek ke lampuan foto

di rumah / studio si (bapaknya) haga di bangka.


Semua akibat dendam uas fotografi kemarin di kampus

yang cuman dikasih waktu 7 1/2 menit buat motret.

He? foto studio atau lomba cepet-cepetan foto ya?

huh.


Dengan model si pay yang menjadi model pakaian anak sehari..

Coba-coba lampu dari arah sini

Dan dari arah sana


tapi lalu lama kelamaan..

Seperti penyakit lama kami saat berkumpul bersama

Yaitu dan yakni


Foto loncat.


Jadinya malah foto studio loncat

dimulai dari latihan awal loncat-loncat








yak ekspresi dan cover gaya majalah remaja ibukota *(in purpose. bukan karena sesungguhnya mereka senorak ini .red) huehauhua

ayo dong ekspresinya! mbak yang ditengah ciamik abis!
zoom 500 % dijamin membuat hati tergelitik :g
















completely idiotic people yes yes?
heuahuhauhauhuhua
dodol.
Kan
cahanya ga segitu kuat dan ngaruhnya kalo buat loncat-loncatan
Ah tapi takapa
yang penting hati senang
:D